Menjelajahi Keindahan dan Keunikan Belanja di Pasar Terapung Lok Baintan Kalsel

- 28 Juni 2024, 20:45 WIB
Menjelajahi Keindahan dan Keunikan Belanja di Pasar Terapung Lok Baintan Kalsel
Menjelajahi Keindahan dan Keunikan Belanja di Pasar Terapung Lok Baintan Kalsel /

OkeTanbu, Pikiran Rakyat – Pasar Terapung Lok Baintan di Kalimantan Selatan merupakan destinasi wisata yang unik dan tak terlupakan. Di sini, Anda dapat merasakan sensasi berbelanja di atas jukung, perahu kecil tradisional, menyusuri Sungai Martapura yang menawan.

Pasar terapung lok baintan, yang terletak di Desa Sungai Pinang, Kecamatan Sungai tabuk adalah pasar tradisional yang telah menjelma menjadi daya tarik tak terbantahkan bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Pasar terapung ini merupakan salah satu destinasi wisata paling ikonik di Kalimantan Selatan dengan pemandangan sungai yang mengalir tenang sebagai latar belakangnya.

Pasar terapung ini terkenal dengan keunikannya, di mana para pedagang menjual dagangan mereka di atas perahu di atas sungai. Pasar ini tidak hanya menawarkan pengalaman berbelanja unik tetapi juga mengajak pengunjung untuk meresapi keindahan alam, kebudayaam setempat, dan keramahan penduduknya.

Dikutip dari BanjarmasinPost ada dua cara alternatif untuk menuju lokasi nya, cara alternatif pertama bisa menyusuri sungai martapura yang indah dengan menggunakan kelotok sejenis sampan bermesin. Dengan kelotok, perjalanan dari berbagai dermaga di banjarmasin memerlukan 30 menit lebih cepat tergantung titik keberangkatan. Sedangkan cara alternatif kedua bisa menggunakan kendaraan darat seperti mobil yang memerlukan waktu lebih lama sekitar 40 menit hingga 1 jam lebih dari kota banjarmasin.

Seperti yang dikatakan oleh pengunjung bernama Ahmad “Perjalanan ke Pasar Lok Baintan dari Banjarmasin cukup dekat dari rumah, hanya sekitar 40 menit dengan mobil. Tempatnya mudah diakses lewat google maps dan tidak macet, sebab beragnkat dari rumah sekitar pukul 5:30" Ujarnya.

Harga tiket biaya masuk ke Pasar Terapung Lok Baintan dikenakan kepada pengunjung hanya Rp 10.000 per orang, harga tiket ini belum termasuk biaya sewa jukung yang akan digunakan untuk berkeliling di pasar terapung. Biaya sewa jukung sangat bervariasi tergantung dengan ukuran jukung dan durasi waktu sewa.

"Harga masuknya ternyata murah hanya Rp. 10.000 per orang, walau belum termasuk biaya sewa jukung yang akan digunakan, dikarenakan harga sewa jukung bervariasi karena sesuai ukuran dan durasi waktunya, tetapi akan lebih murah jika datang kesini dengan rombongan. Dengan harga tersebut saya dan keluarga bisa menikmati wisata budaya yang unik dan tak terlupakan tanpa perlu khawatir boros." Ujar ahmad

Di pasar terapung ini, puluhan perahu kayu atau jukung (dalam bahasa banjar) diatur dengan rapi, sehigga membentuk menjadi barisan miniatur toko yang menjual berbagai barang, seperti hasil dari perkebunan mereka yaitu buah –buahan dan sayur mayur, adapula makanan khas banjar seperti Serabi, kue cucur, soto banjar, dll, adapula poroduk lokal yang biasanya sering dibuat oleh pengrajin atau penduduk setempat seperti topi, tas tikar yang terbuat dari rotan atau bambu dan adapula kain sasirangan yang menjadi khas kalimantan selatan dan masih banyak lagi yang diperjual belikan oleh pedagang – pedagang itu.

Selain berbelanja, pengunjung juga bisa menikmati berbagai peragaan budaya yang menarik di Pasar Terapung Lok Baintan, seperti pertunjukan tarian dan musik tradisional yang penuh semangat, mendengarkan alunan merdu pantun Banjar yang dilantunkan dengan fasih oleh pedagang yang ingin merayu pengunjung guna untuk menawarkan produk yang dijual atau mempelajari seni membuat kerajinan tangan khas Kalimantan Selatan dari para pengrajin lokal.

Editor: Dewi Mutmainnah


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah