Nasib 'Koboi Jalanan' yang todongkan pistol, akhirnya meminta maaf setelah jadi tersangka

- 6 Mei 2023, 22:42 WIB
Koboi Tomang David Yulianto (32) menyampaikan permohonan maaf karena telah bersikap arogan dan melakukan penganiayaan di kawasan Jakarta Barat.
Koboi Tomang David Yulianto (32) menyampaikan permohonan maaf karena telah bersikap arogan dan melakukan penganiayaan di kawasan Jakarta Barat. /Tangkap layar Instagram @mabespolrinews/

OKETANBU, Pikiran Rakyat - Koboi Tomang David Yulianto (32) menyampaikan permohonan maaf karena telah bersikap arogan dan melakukan penganiayaan di kawasan Jakarta Barat.

David mengakui perbuatannya, memukul serta menodongkan air softgun kepada pengemudi taksi daring bernama Hendra Hermansyah, telah membuat masyarakat geram.

Ia juga meminta maaf karena dinilai telah menurunkan citra Polri dengan menggunakan pelat nomor dinas palsu ketika melakukan aksi koboinya itu.

"Saya David Yulianto memohon maaf kepada masyarakat Indonesia dan institusi Polri atas perilaku saya yang arogan dan melanggar hukum," kata David yang dilansir dari Instagram @mabespolrinews, Sabtu (6/5).

"Serta menggunakan pelat nomor dinas Polri palsu sehingga membuat masyarakat marah dan menurunkan citra institusi polisi," sambungnya.

Dalam video permohonan maaf itu, David yang telah mengenakan baju tahanan mengaku menyesal atas perbuatannya ini. Dia pun siap bertanggung jawab secara hukum.

"Saya sangat menyesal dan siap mengikuti proses hukum yang berlaku. Terima kasih," pungkasnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Mabes Polri News (@mabespolrinjelasny

Halaman:

Editor: M. Khairil Ansyari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x