Network
OkeTanbu, Pikiran Rakyat - Memeriahkan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-78, Polres Tanah Bumbu menggelar kontes kambing yang diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai kalangan masyarakat Tanah Bumbu dan luar Tanah Bumbu.
Lomba yang digelar di Taman Education Park ini, bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara kepolisian dengan masyarakat serta sebagai ajang untuk meningkatkan kebersamaan.
Peserta lomba kontes kambing berasal dari berbagai kelompok, mulai dari remaja hingga lanjut usia, yang menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti setiap tahap perlombaan.
Kapolres Tanah Bumbu AKBP Arief Prasetya menuturkan kontes jambing ini bertujuan untuk membangkitkan motivasi para peternak dan meningkatkan produksi pengembangbiakan kambing di Kalimantan Selatan.
Terlebih Kabupaten Tanah Bumbu sebagai Penyangga pangan dan ternak bagi Ibukota Nusantara (IKN), dia berharap kontes seperti ini lebih sering digelar
“Kami hadiri disini untuk memberikan motivasi para peternak. Dengan kontes seperti ini, maka bisa tercipta motivasi untuk lebih gencar meningkatkan produktifitas ternak,” kata Kapolres
Sementara itu, Kapolsek Batulicin Iptu Kusnin selaku panitia pelaksana mengaku pelaksanaan ini adalah untuk memotivasi para peternak di Tanah Bumbu agar produktivitas kambing makin meningkat.
“Kalau kita lihat, disini potensi untuk ternak kambing sangat mendukung dan perlu peningkatan dan dukungan agar kebutuhan kambing di Tanah Bumbu tercukupi,” kata pria yang juga peternak ini.
Dalam kontes ini Panitia menentukan penilaian untuk pemenang kategori Ekstrim adalah bobot terberat, sedangkan kambing seni juri menilai dari bentuk tubuh/ kemolekan dan keunikan.
Kontes ini melombakan empat kategori yakni ekstrim jantan, ekstrim betina, seni jantan dan betina dari hasil penjurian.
Sebanyak 78 ekor kambing beragam jenis turut ambil bagian dalam kontes yang kali pertama dilaksanakan di daerah ini, peserta berasal dari peternak kambing di kabupaten kota di kalimantan selatan.
Dari pantauan dilapangan, kambing jenis etawa bernama govinda milik johan memenangkan kontes kategori ekstrim jantan dengan bobot 104 kilogram dengan tinggi 105 centimeter usia 3 tahun dan yang mendapat juara dua diraih oleh jombor berbobot 98 kilogram sedangkan juara 3 berbobot 93 kilogram disabet grondong.
Sementara itu, pemilik kambing govinda, Johansyah mengaku sudah mempersiapkan kambing-kambingnya untuk ikut kontes sejak lama, sebanyak 100 ekor dipeliharanya selama satu tahun ini dan sebagian diperjualbelikan dan sisanya untuk perlombaan, ia punya target bakal ikut kontes ditingkat nasional.
Berikut daftar pemenang kontes kambing.
Kategori Ekstrim Jantan:
Juara Pertama: Govinda (Usia 2-4 Tahun, Berat 104 kg) – Milik H. Johan Andi Arsyad dari Tanah Bumbu
Juara Kedua: Jambor (Usia 2-4 Tahun, Berat 98 kg) – Milik Didik dari Batulicin Irigasi
Juara Ketiga: Grandong (Usia 2-4 Tahun, Berat 93 kg) – Milik Wardinu dari Desa Pematang Ulin Tanbu
Juara Harapan 1: Wellink (Usia 4-5 Tahun, Berat 89 kg) – Milik Zcandinavia Farm dari Candi Alus Martapura
Juara Harapan 2: Zelzall (Usia 2 Tahun, Berat 83 kg) – Milik Zcandinavia Farm dari Candi Alus Martapura
Juara Harapan 3: Bimo (Usia 3 Tahun, Berat 78 kg) – Milik Nur dari Desa Manunggal Tanbu
Kategori Ekstrim betina
Juara I tri buana bobot 102 kg milik Johansyah, juara II galuh 70 kg milik arif dan juara III jawa randu 56 kg milik Paryanto
Kategori Betina Seni
Ayu Daffa
Litu Ayu milik Raja terkam farm
Mawar milik raja kambing
Kategori Jantan Seni
Wilwatikta milik Raja terkam farm
Jagat satrio milik Johansyah
Daffa 1 milik daffa
