Network
OkeTanbu, Pikiran Rakyat – Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Batulicin melaksanakan pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia pada tanggal 14 Februari 2024.
Serangkaian kegiatan berlangsung mulai dari pelaksanaan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) hingga perhitungan suara yang berakhir dini hari tadi, Kamis (15/02/24).
Sebanyak 225 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Batulicin, yang diantaranya 171 WBP terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan sisanya merupakan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) memanfaatkan hak suaranya dalam Pemilu kali ini.
Para petugas Lapas Batulicin juga turut menyalurkan hak pilihnya di Lapas Batulicin.
Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) turut hadir untuk mengawal proses pemungutan suara agar berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Kepala Lapas Batulicin, Bambang Hari Widodo menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas kelancaran pelaksanaan pemungutan suara di Lapas Batulicin.
“Kami bersyukur bahwa proses pemungutan suara di Lapas Batulicin berjalan dengan lancar dan tertib. Hal ini tidak lepas dari kerjasama yang baik antara Lapas Batulicin baik jajaran pengamanan dan seluruh anggota KPPS, KPU Tanah Bumbu, Bawaslu, Kepolisian Resort (Polres) Tanah Bumbu, Kodim 1022 Tanah Bumbu, yang terlibat dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 di Lapas Batulicin,” Ucap Bambang.
Suksesnya pelaksanaan pemilu di Lapas Batulicin menjadi contoh inspiratif bagaimana ruang demokrasi dapat dihadirkan di tempat-tempat yang mungkin tidak terduga, memupuk rasa partisipasi dan keterlibatan warga binaan yang menjadi bukti nyata dari upaya lapas Batulicin untuk melindungi hak-hak dasar WBP, termasuk hak politik mereka dalam proses demokrasi negara. [Humas Lapas Batulicin/DA]
