Terapkan Ideologi Pancasila, Paman Yani Kagumi Toleransi Warga Desa Madu Retno di Tanah Bumbu

- 22 September 2023, 19:41 WIB
Terapkan Ideologi Pancasila, Paman Yani Kagumi Toleransi Warga Desa Madu Retno
Terapkan Ideologi Pancasila, Paman Yani Kagumi Toleransi Warga Desa Madu Retno /SYA/

OkeTanbu, Pikiran Rakyat - Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sedari dulu menjadi eksodus bagi transmigran. Meski begitu, tidak pernah terjadi permusuhan antara penduduk asli dan para pendatang.

Di Desa Madu Retno, Kecamatan Karang Bintang, Kabupaten Tanah Bumbu misalnya. Mayoritas penduduk desa itu merupakan transmigran asal Bali, dan diterima dengan baik oleh penduduk lokal (Suku Banjar).

Menurut Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel Muhammad Yani Helmi, sikap toleransi yang diterapkan warga desa itu merupakan sebuah rahmat sekaligus membuktikan bahwa Pancasila benar-benar bisa mempersatukan bangsa.

"Ini patut kita apresiasi dan kita syukuri. Karena apa, meski berbeda suku, berbeda agama, tetapi mereka bisa hidup damai," ucap Paman Yani (sapaan akrab), usai menggelar Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Ideologi Pancasila, di Desa Madu Retno, Jumat (22/9).

Kendati begitu, lanjut Paman Yani, ideologi Pancasila harus terus ditekankan kepada mereka. Agar tidak mudah terhasut oleh oknum-oknum yang ingin memecah belah bangsa dengan mengatasnamakan suku, ras dan agama.

"Sikap toleransi seperti ini penting kita jaga, agar di masa akan datang kita bisa menjadi bangsa yang besar. Di awali dari Desa Madu Retno ini," tutur wakil rakyat dari fraksi partai Golkar itu.

Di samping itu, legislator Dapil VI Tanah Bumbu dan Kotabaru ini, menyebut, apa yang dilakukan dan diterapkan warga desa Madu Retno sudah sepatutnya menjadi contoh bagi daerah lain. Terlebih dalam kegiatan keagamaan dan dukungan terhadap kearifan lokal masing-masing suku.

"Mereka disini saling gotong royong. Ketika ada acara keagamaan Islam misalnya, warga yang beragama Hindu ikut bergotong royong mendukung. Sama halnya ketika Hari Raya Nyepi, warga muslim menghormati dengan tidak membunyikan suara musik yang keras dan sebagainya," imbuh Paman Yani.

Halaman:

Editor: M. Khairil Ansyari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x