Dukung Perkembangan Teknologi, STAI Al-Falah Banjarbaru hadirkan Seminar Literasi Digital

- 6 Mei 2024, 08:20 WIB
Dukung Perkembangan Teknologi, STAI Al-Falah Banjarbaru hadirkan Seminar Literasi Digital
Dukung Perkembangan Teknologi, STAI Al-Falah Banjarbaru hadirkan Seminar Literasi Digital /

OkeTanbu, Pikiran Rakyat - Menjadi momen bersejarah bagi STAI Al-Falah Banjarbaru dimana mereka menjadi tuan rumah seminar literasi digital sektor perguruan tinggi oleh Dirjen APTIKA dan Direktur Pemberdayaan Informatika RI dengan tema "Memanfaatkan Teknologi untuk Inovasi dan Perubahan Sosial".

Acara ini dihadiri oleh Ketua STAI Al-Falah Banjarbaru, Ketua Umum Relawan TIK Indonesia, Pandu Digital Indonesia, Relawan TIK Kalimantan Selatan, Relawan TIK Cabang Banjarbaru dan mahasiswa, dibuka dengan penuh semangat oleh Bapak Bambang Tri Santoso, selaku Dirjen APTIKA dan Direktur Pemberdayaan Informatika RI, beliau mengatakan,

"Penting mempersiapkan talenta digital Indonesia agar siap dalam menghadapi perubahan, dan mampu memanfaatkan perkembangan teknologi secara produktif, serta memiliki kemampuan dalam menanggulangi resiko yang muncul bersamanya."

Kehadiran Bapak Dr. H. Surawardi, M.Ag, selaku Ketua STAI Al-Falah Banjarbaru, menyoroti pentingnya literasi digital dalam mendukung perkembangan pendidikan tinggi di era digital. Beliau menyatakan

"Literasi digital adalah salah satu cara untuk mempersiapkan mahasiswa STAI Al-Falah Banjarbaru yang cakap digital. Karena seperti yang kita ketahui mayoritas mahasiswa STAI Al-Falah Banjarbaru adalah lulusan pondok pesantren, yang mana mereka dilarang menggunakan alat elektronik seperti hp atau laptop selama berada di pondok, sehingga pengetahuan mengenai literasi digital bisa dikatakan minim.

" Pesan tersebut mencerminkan komitmen STAI Al-Falah dalam mengembangkan potensi mahasiswa untuk menghadapi perubahan zaman.

Kegiatan ini, merupakan salah satu upaya Kementerian Kominfo dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang siap dan sigap menghadapi peluang dan tantangan transformasi digital melalui empat pilar utama yaitu kecakapan digital, keamanan digital, budaya digital, dan etika digital. Bapak Bambang Tri Santoso menegaskan,

"Melalui kegiatan ini kami berharap peserta dapat menggali pengetahuan dan mengembangkan wawasan terkait pemanfaatan teknologi digital yang kreatif dan produktif. Oleh karena itu, saya mengajak peserta untuk berperan aktif dalam kegiatan ini, serta memanfaatkan kesempatan yang berharga ini dengan menyerap pengetahuan sebanyak-banyaknya."

Pernyataan tersebut memicu refleksi mendalam tentang tanggung jawab penggunaan teknologi dalam masyarakat.

Halaman:

Editor: Dewi Mutmainnah


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah