Network
OkeTanbu, Pikiran Rakyat - Mengusung tema "Peran Perempuan dalam Membangun Banua, Untuk Membangun Kalsel Maju," seminar nasional yang dihelat PC Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Banjarmasin cukup menarik.
Digelar di Gedung Mahligai Pancasila, Sabtu (27/4/2024), dengan menghadirkan tiga tokoh wanita berpengaruh di Kalsel. Yakni Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Selatan, Hj Raudhatul Jannah atau yang akrab disapa Acil Odah.
Kemudian Ketua PW Muslimat NU Kalsel, Hj Marlyatiul Norhidayati Rahmah, S.Ag, M.Si dan Hilyah Aulia, SH yang menjabat Ketua PW Fatayat NU Kalsel atau sering dikenal Acil Iyah.
Seminar yang digelar dalam rangka memperingati harlah ke-64 ini dibuka Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Hj Husnul Hatimah, SH, MH mewakili Gubernur Kalsel Sahbirin Noor yang berhalangan hadir.
Dalam sambutannya Gubernur Kalsel menyebutkan PMII sangat berkontribusi dalam melahirkan SDM yang terbaik akan keberlangsungan bangsa dan negara.
"Khususnya warga pergerakan yang ada di Kalimantan Selatan. Beliau juga mendo'akan agar PMII selalu eksis dalam ikut serta membangun banua menjadi lebih maju," kata Sahbirin Noor dalam sambutannya.
Turut hadir Wakil Ketua Ikatan Alumni Kalimantan Selatan Samsul Rani, S.Ag, SH, MSi. Ia membacakan sambutan Ketua IKA PMII Kalsel, Hatmansyah.
"PMII merupakan organisasi pergerakan, yang hari ini banyak melahirkan kader yang berkualitas dan ikut berkontribusi di berbagai instansi tatanan masyarakat seperti ada yang menjadi Rektor, DPR, KPU, Bawaslu, Politisi, Pengusaha dan lain sebagainya," ucap Samsul Rani.
Ketua PC PMII Kota Banjarmasin Alfinnor Effendy mengaku sangat bersyukur bisa melaksanakan Harlah PMII ke 64 dengan begitu khidmat. "Patut disyukuri seperti tema yang diusung pada hari ini "Untukmu Satu Tanah Airku, Untukmu Satu Keyakinanku," ujarnya.
