Pendistribusian Logistik Pemilu, Polda Kalsel Amankan Exstra Minimalkan Resiko Gangguan

- 29 Januari 2024, 06:43 WIB
Ilustrasi logistik Pemilu 2024
Ilustrasi logistik Pemilu 2024 /

OkeTanbu, Pikiran Rakyat - Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengamankan secara ekstra terhadap pendistribusian logistik Pemilu 2024 yang tengah memasuki tahap krusial menjelang pemungutan suara pada 14 Februari mendatang.

Kepala Bidang Humas Polda Kalsel Kombes Pol. Adam Erwindi di Banjarmasin, Minggu (23/1) mengungkapkan aparat Polri telah mengambil langkah proaktif untuk mengejar pendistribusian terakhir logistik pemilu yang mendesak.

"Kami memahami betapa pentingnya logistik pemilu sampai ke tujuan dengan tepat waktu, terutama di daerah-daerah terpencil. Oleh karena itu, pengamanan ekstra diterapkan untuk meminimalkan risiko gangguan atau kendala yang mungkin muncul," ujarnya.

Adam menuturkan langkah tersebut untuk memastikan kelancaran proses pemilihan umum dan menjaga integritas, serta keamanan logistik pemilu, terutama daerah terpencil, seperti Pulau Sembilan Kabupaten Kotabaru dan Pegunungan Meratus Kabupaten Hulu Sungai maupun wilayah lainnya.

Dia juga mengatakan petugas menghadapi kendala saat mendistribusikan logistik pemilu ke daerah terpencil, seperti cuaca buruk dan gelombang laut. 

Menghadapi hal tersebut, Polda Kalsel bekerja sama dengan instansi terkait memantau kondisi cuaca dan memberikan informasi kepada pihak-pihak terkait agar dapat mengambil tindakan preventif.

Adam menambahkan kendala cuaca dan gelombang laut merupakan tantangan utama terutama untuk daerah terpencil seperti Pulau Sembilan dan Pegunungan Meratus.

Namun, pihaknya telah menyusun skenario pengamanan yang matang untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk dan memastikan logistik pemilu dapat tiba dengan selamat.

Adam menyebutkan pengamanan dilakukan melalui pengerahan personel kepolisian yang terlatih, termasuk penggunaan teknologi modern untuk memantau pergerakan logistik. 

Halaman:

Editor: M. Khairil Ansyari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah