Network
"Situasi dan kondisi yang senantiasa berubah, memerlukan peningkatan kemampuan dan pengetahuan dari Babinsa selaku ujung tombak terdepan TNI Angkatan Darat, oleh karenanya kegiatan pembinaan kesiapan kemampuan teritorial perlu senantiasa dilaksanakan" ujarnya.
"Jelang tahun 2024, yang merupakan tahun politik, materi netralitas TNI yang disampaikan sangat relevan, dimana selaku aparat, TNI wajib berlaku netral dan tidak terlihat dalam politik praktis baik pada Pilkada, maupun pada gelaran Pilpres" lanjutnya.
Baca Juga: Segini Harga Token Listrik yang kita Beli, apa saja potongannya?
"Semakin canggihnya perkembangan teknologi informasi pada saat ini merupakan salah satu hal yang dapat membantu Babinsa dalam melaksanakan tugasnya, oleh karenanya perlu kesadaran diri dari masing-masing Babinsa untuk meningkatkan kemampuan dirinya" sambung Wahyono.
"Dengan kemampuan yang mumpuni, diharapkan kedepannya Babinsa akan semakin profesional dalam melaksanakan tugasnya, sehingga Kemanunggalan antara TNI dan Rakyat dapat tercapai melalui berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh aparat kewilayahan" pungkas Pasiter.
